top of page

Target Makin Sukses di Gelaran ke-2, ART SG hadirkan 115 galeri Internasional

Art SG akan hadir lagi ditahun 2024, dan menjadi event ke-2 setelah event perdana tahun lalu yang sukses diadakan di Singapura. ART SG adalah pameran berskala internasional yang digarap oleh Pendiri dan Mitra Utama UBS, siap untuk hadir kembali ke Sands Expo and Convention Centre, Marina Bay Sands yang terletak di jantung kota Singapura pada tanggal 19-21 Januari 2024 (VIP Preview 18 Januari) setelah debut yang sangat sukses di bulan Januari 2023 tahun lalu.


Menampilkan jajaran 115 galeri-galeri besar dari 33 negara dan wilayah, juga mengetengahkan program-program instalasi ambisius berskala besar, percakapan yang berwawasan luas, film yang menggugah pikiran dengan kurasi media baru (new media), serta aktivasi luas diseluruh kota melalui kolaborasi dengan museum-museum seni visual di Singapura, koleksi pribadi yang bersifat penting, mitra budaya, semua terangkum dalan Singapore Art Week, yaitu perayaan tahunan seni visual di kota Singapura.


Mengutamakan Singapura sebagai ibu kota budaya yang berkembang pesat dan tujuan utama pertukaran seni, edisi perdana ART SG tahun lalu – menampilkan kumpulan galeri terkemuka yang luar biasa dari kawasan ini dan seluruh dunia, dan menarik 43.000 pengunjung – dipuji oleh banyak orang sebagai awal babak baru dunia seni rupa di Singapura dan Asia Tenggara.


ART SG pada tahun 2024 sekali lagi akan menjadi tuan rumah bagi beberapa galeri paling terkenal di dunia termasuk Gagosian; White Cube; Thaddeus Ropac; Lehmann Maupin; neugerriemschneider, Xavier Hufkens; Stephen Friedman Gallery; Galerie Karsten Greve; Galerie Gisela Capitain, Annely Juda Fine Art, Goodman Gallery; Kukje Gallery, P.P.O.W; Peres Projects, ShanghART Gallery; Ota Fine Arts, MadeIn Gallery, albertz benda dan banyak lagi, yang membuktikan kuatnya basis koleksi dan potensi di regional tersebut.


Selain itu, edisi tahun 2024 akan menyambut 38 peserta pameran baru, yang mencerminkan minat yang berkelanjutan dari galeri internasional dan galeri-galeri baru untuk memperdalam keterlibatan mereka dengan Singapura dan Kawasan Asia Tenggara, antara lain termasuk Kaikai Kiki Gallery, Asia Art Center, TARO NASU, Sabrina Amrani, Poligrafa Obra Grafica, BASTIAN, Galeri Chi-Wen.


ART SG juga akan menampilkan deretan galeri Asia Tenggara yang mengesankan, menampilkan yang terbaik dalam praktik seni kontemporer dari wilayah tersebut, melalui galeri-galeri pendukung regional, yaitu Yavuz Gallery, Richard Koh Fine Art, Mizuma Gallery, Sullivan + Strumpf, FOST GALLERY, dan beberapa galeri yang pertama kali berpartisipasi yaitu; BANGKOK CITYCITY GALLERY, Nadi Gallery, Wei-Ling Gallery, The Black Room, Rissim Contemporary, Sriasasanti & Kohesi initiatives.



Agus Suwage, Pemandangan Duniawi #3, 2023. (Courtesy of the artist and Mizuma Gallery)


Magnus Renfrew, Co-founder, ART SG menyatakan, “Kami bangga bisa menghadirkan pameran seni internasional dengan reputasi sebaik ini, besarnya dan keterwakilannya di Singapura sekali lagi. Saat di dunia muncul tantangan yang ditimbulkan oleh pandemi COVID-19, galeri-galeri mulai mengarahkan pandangan mereka pada cakrawala baru, dengan Asia menjadi pusat perhatian. Semangat ekonomi kawasan dan meningkatnya minat terhadap koleksi karya seni menarik perhatian global. Singapura, yang terletak di jantung Asia, merupakan negara ideal tujuan galeri yang ingin memperluas audiens mereka. Letaknya yang strategis, berstatus sebagai key nexus di kawasan ini, dan komitmen untuk mengembangkan ekosistem seni yang dinamis menjadikannya pintu gerbang menuju pasar seni yang sedang berkembang. ART SG, bersama dengan dukungan mitra kami akan terus menjadi kunci pendorong dalam mendukung ambisi Singapura untuk menjadi kota seni dan pusat budaya yang khas.”



Image:“Courtesy of ART SG”


Shuyin Yang, Fair Director menambahkan: “Pada ART SG edisi kedua, kami terus meningkatkan kualitas profil praktik seni kontemporer dari Singapura dan Asia Tenggara, melalui jajaran bintang galeri internasional dan konten artistik. Hal ini akan disajikan dalam suatu program yang kuat kerangka instalasi dinamis yang menampilkan talenta-talenta baru yang juga bekerja di media non-tradisional sebagai nama-nama yang telah mapan, sektor FILM yang bekerja sama dengan ArtScience Museum, dan serangkaian diskusi panel yang menggugah pemikiran"


"Selain itu kami senang bahwa yayasan swasta dan para kolektor, banyak di antaranya telah mendukung ART SG sejak peluncuran kami, telah berkumpul di seluruh kota dan membuka pintu bagi koleksi mereka yang luar biasa, atau menampilkan narasi baru dan konsep kuratorial dapat didukung oleh inisiatif swasta. Pameran ini akan menghadirkan kekayaan karya-karya penting yang biasanya tidak dilihat publik, sekaligus bersinergi dengan semakin besarnya minat terhadap seni pengumpulan dan kancah seni visual di Singapura dan Asia Tenggara. ART SG juga sangat senang menyajikan program VIP yang dinamis dan komprehensif berupa kunjungan koleksi pribadi, kunjungan ke studio artis,pesta, serta pengalaman seni dan kuliner yang mendalam, seiring dengan semaraknya kota Singapura untuk merayakan seni visual pada Januari 2024.”



bottom of page